Kalimantan Barat, – Tdak akan masuk ke dalam sorga orang yang merasa tetangganya tidak merasa aman baik gangguan nya atau kejahatannya. Memuliakan saudara muslim adalah anjuran Rasulullah.
“Hadits ini menekankan pentingnya memuliakan dan menjaga hak-hak saudara Muslim, termasuk tetangga.” Demikian disampaikan oleh Ustadz Sardi,Minggu (20/7) usai Sholat Magrib di Mesjid Al-Hikmah,Dusun Sadong,Desa Pengadang,Kecamatan Sekayam,Kabupaten Sanggau,Kalimantan Barat.
Lebih lanjut dikatakan oleh Ketua Dewan Kemakmuran Mesjid (DKM) Mesjid Al-Hikmah beberapa poin penting terkait hadits ini:
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
– *Hak tetangga*: Islam sangat menekankan pentingnya memperlakukan tetangga dengan baik dan memastikan mereka merasa aman dari gangguan atau kejahatan.
– *Tanggung jawab sosial*: Hadits ini menggarisbawahi tanggung jawab sosial setiap Muslim untuk menjaga keamanan dan kesejahteraan tetangga mereka.
– *Konsekuensi di akhirat*: Orang yang tidak mempedulikan keamanan dan kesejahteraan tetangganya disebutkan tidak akan masuk surga, menunjukkan betapa seriusnya konsekuensi dari tindakan tersebut di akhirat.
Hadits ini mendorong umat Islam untuk menjadi warga yang baik dan peduli terhadap lingkungan sekitar, serta mengingatkan tentang pentingnya hubungan harmonis dalam komunitas.
Ustadz Sardi mengatakan, menganggu tetangga bukan saja melakukan keusilan yang merugikan secara materi. Tetapi juga mengganggu dengan menghidupkan music yang keras hingga larut malam, padahal tetangga mungkin sedang sakit dan perlu beristirahat dengan tenang tanpa kebisingan.
Penulis : **
Editor : Serang Raya
