Diduga Tak Terima Diberitakan, Oknum Kades Bojot Ancam Rekan Wartawan

- Redaksi

Minggu, 28 September 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Poto Ilustrasi

i

Poto Ilustrasi

SERANG – Sikap tidak terpuji diduga dilakukan MN Oknum Kepala Desa Bojot Kecamatan Jawilan Kabupaten Serang, Banten terhadap salah seorang Wartawan yang sedang melakukan peliputan di desa yang dibinanya.

Menurut keterangan, ‎kejadian bermula Jum’at 26 September 2025 ketika Ali Imron salah seorang Wartawan dari TintakitaNews hendak melakukan Kunjungan ke kantor Desa Bojot untuk meliput kegiatan pembangunan yang bersumber dari Pemerintah melalui anggaran APBDes.

Namun sangat disayangkan, Ali Imron seolah mendapat perilaku dan ucapan tidak pantas dilontarkan oleh pejabat publik yang terkesan mencerminkan anti kritik dengan nada mengancam agar waspada dan tidak terkena imbas olehnya dampak dari pemberitaan dari wartawan yang bernaung di redaksi yang sama ketika melakukan fungsinya sebagai pewarta, padahal Wartawan sebelumnya dalam kerja Jurnalistiknya selalu mengedepankan Kode Etik sesuai Undang-undang Pers.

‎”Pada Jum’at pagi sekitar Pukul 10.00 WIB, saya melakukan kunjungan ke kantor Desa Bojot untuk mengetahui regulasi pengucuran anggaran desa yang terealisasi. Ada berapa titik yang dibangun dan apa saja komponen nya. Namun ketika saya sedang berbincang dengan Staf desa, tak lama kemudian Memen selaku Kepala desa (Kades) Bojot, menghampiri saya dan langsung menceritakan kisah masa lampaunya kepada saya, beliau mengatakan, saya adalah orang yang pernah depresi berat dan pernah gagal menjadi calon aparat militer,” terang Ali kepada Wartawan.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Ali mengaku heran terhadap sikap Oknum Kepala Desa yang belum diketahui maksud dan tujuannya dengan mengeluarkan kata-kata jauh dari substansi materi yang sedang digalinya untuk dijadikan produk redaksi.

‎”Oh, iya kamu sekarang pindah di media tinta yah, kebetulan saya dengan media TintaKitaNews itu sedang lagi agak dongkol, dan benarkah anda (Ali Imron,-red) sekarang pindah di media tinta? dan saya menjawab, iya benar emang kenapa Pak Kades,” tambah Ali menceritakan sesi perbincangan dengan Kades Bojot.

Bahkan, lanjut Ali, ‎tidak sampai disitu Oknum Kades Bojot seakan mengancam dirinya dengan kembali mengingatkannya dengan sikap yang berubah-ubah.

‎”Jadi karena kamu sekarang di media tinta, saya hanya mengingatkan saja karena sikap saya ini orang nya kadang suka berubah, lagi bercanda yah, bercanda, tapi kadang kala ada saatnya sikap saya juga berubah, misalkan kalau lagi ada bata yah bata. Tapi saya juga tahu memang kamu itu orangnya baik, namun karena kamu sekarang di media tintakitanews, saya khawatir suatu saat sikap saya bisa berubah dan kamu menjadi salah satu imbasnya,” tambah Ali menceritakan sesi perbincangan bersama Oknum.

Ucapan Oknum Kades Bojot tersebut dibenarkan oleh Salah Seorang stafnya yang memang pada waktu itu sedang berbincang dengan Ali Imron yang sedang meliput. Menurut pengakuannya yang mendengar Kades Bojot berbincang kepada Ali bukan hanya dirinya melainkan ada beberapa Staf desa lain.

‎”Iya dengar Pak (seperti apa yang diceritakan Ali Imron), memang pas ngomong kebetulan ada saya dan beberapa Staf lainnya juga, iya memang benar bilang seperti itu (nada ancaman,-red),” singkat salah seorang stafnya desa yang enggan disebutkan namanya ketika dikonfirmasi.

Berikatan dengan hal tersebut, awak Media kembali mengkonfirmasi Oknum kepala Desa Bojot terkait insiden tersebut dangan mengirimkan pesan melalui WhatsApp dan menghubungi Via telepon selulernya, namun sayangnya sampai saat ini Sang Kades belum juga memberikan klarifikasi alias diam seribu bahasa.

Sementara itu, Staf Redaksi TintakitaNews, Sastra Wijaya menegaskan pihaknya akan segera menindaklanjuti laporan Wartawannya ketika sedang meliput kegiatan di Desa Bojot dengan mencoba mengkonfirmasi pihak-pihak terkait.

“‎Maka dengan adanya dugaan ancaman terhadap wartawan kami dan demi memastikan keselamatannya, maka redaksi akan menyerahkan persoalan kepada tim hukum Tintakitanews dan kami pun akan segera berkomunikasi dengan pimpinan Redaksi agar melakukan langkah-langkah keredaksian,” tegasnya.(Dede Sutisna)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Follow WhatsApp Channel serangraya.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Pemdes Mekar Kondang Laksanakan Normalisasi Saluran Irigasi Tersier
Warga Kampung Pabuaran Desa Cikande Ucapkan Terimakasih Kepada DPRD Joko Santoso, SE Atas Dibangunnya Infrastruktur
Ketua Umum LSM GERAM Banten, H. Alamsyah M.K., Geram: Orang Tua Laporkan Kepsek SMAN 1 Cimarga yang Tegur Siswa Merokok, Ini Pembodohan Moral
Ketua AKPERSI DPD Banten Angkat Bicara, Kasus Kepala Sekolah SMAN 1 Cimarga
Pelapor Laka Lantas Gunakan Plat Palsu, Polda Sumut Pasti Dicek
Pemkab Serang Harap Festival Sangga Nagara Padarincang Datangkan Profit Tinggi Ekonomi Kerakyatan
Jam Operasional Truk di Bojonegara-Puloampel Dibatasi
Diduga Berkedok Konter Pulsa Jual Obat Keras Daftar G, di Jakarta Selatan

Berita Terkait

Minggu, 19 Oktober 2025 - 15:15 WIB

Pemdes Mekar Kondang Laksanakan Normalisasi Saluran Irigasi Tersier

Kamis, 16 Oktober 2025 - 16:52 WIB

Ketua Umum LSM GERAM Banten, H. Alamsyah M.K., Geram: Orang Tua Laporkan Kepsek SMAN 1 Cimarga yang Tegur Siswa Merokok, Ini Pembodohan Moral

Kamis, 16 Oktober 2025 - 00:15 WIB

Ketua AKPERSI DPD Banten Angkat Bicara, Kasus Kepala Sekolah SMAN 1 Cimarga

Rabu, 15 Oktober 2025 - 17:48 WIB

Pelapor Laka Lantas Gunakan Plat Palsu, Polda Sumut Pasti Dicek

Selasa, 14 Oktober 2025 - 16:45 WIB

Pemkab Serang Harap Festival Sangga Nagara Padarincang Datangkan Profit Tinggi Ekonomi Kerakyatan

Berita Terbaru